Puisi
Kamu
Kamu,
yang dulu menjadi penyemangatku,
selalu menjadi prioritasku
Notifikasi darimu,
seakan menjadi penyuntik semangat bagiku
Kita bercanda,
seakan tidak pernah membayangkan hal ini akan terjadi
Tapi,
itu dulu,
sekarang kau telah meninggalkanku sendiri
Melupakanku,
yang masih mengharapkanmu kembali
Komentar
Posting Komentar